05 April 2024

Apakah candi Prambanan adalah sebuah candi Hindu dan bila dikenal sebagai Shivagraha mengapa altar utama kosong? Pertama2 dalam Hinduism Shiva शिव yang dikenal sebagai Mahadeva tidak selalu melulu digambarkan dengan arca karena dalam Veda dan Phurana Shiva sering didefinisikan dengan sifat2 dualitas yang bertolakbelakang, dan salah satu definisi dari Shiva itu sendiri adalah sebagai Kāla (waktu), yang jelas ini sulit didefinisikan dalam bentuk grafis baik 2 dimensi maupun 3 dimensi selain sebagai Mahakala yg kerap digambarkan sebagai sosok raksasa yang menguasai samsara (lingkaran siklus), inipun sering ditemukan dalam ikonografi Buddhisme. Maka penggambaran Shiva yang dikenal adalah penggambaran dari aspek2 lain seperti Nataraja, Yogi, bhairava, atau perumahtangga. Hinduisme adalah ajaran yang mendasarkan pada filsafat naskah2 vedanta dan tradisi2 para pertapa. Awalnya Hinduism sendiri disebut sebagai Brahmanisme di mana MahaBrahman atau sering kali disebutkan sebagai MahaAtman adalah entitas tertinggi yang tidak dapat diwujudkan secara pasti karena kemahabesarannya, gagasan veda tentang Mahabrahman ini pun diungkapkan kembali secara intensif oleh Adi Sankhracharya dengan konsep ajaran yang dikenal sebagai Advyata Vedanta - non dualitas veda/Brahman. Jadi, apakah Hinduisme hanya semata2 adalah sebuah ajaran yang polytheist, penyembahan arca/patung, dan penuh ritual? Bila mempelajari Veda dan Upanishad secara seksama jelas bukanlah demikian, Hinduism adalah ajaran yang sangat kompleks di mana di satu sisi Hinduism bisa menjadi monotheism sekaligus polytheism karena selain doktrin Advyata Vedanta, terdapat juga doktrin emanasi/inkarnasi (bukan re-inkarnasi) di mana MahaBrahman (mahaatman/tuhan yme dalam Veda) dengan pemahaman omnipotent (kemahakuasaan) dan omnipresent (kemahahadiran) dia dapat mewujud atau beremanasi (berinkarnasi - bukan reinkarnasi) menjadi apapun dan menyatu dengan apapun, konsep yang mirip dengan konsep wihdatul wujud dalam sufiisme Islam. Tapi dalam ruang utama apakah benar2 kosong? Di ruang utama terdapat sebuah arca di dalam Garbagriha yang menggambarkan dewa Shiva yang konon penggambaran dari raja Balitung.

 Apakah candi Prambanan adalah sebuah candi Hindu dan bila dikenal sebagai Shivagraha mengapa altar utama kosong?



Pertama2 dalam Hinduism Shiva शिव yang dikenal sebagai Mahadeva tidak selalu melulu digambarkan dengan arca karena dalam Veda dan Phurana Shiva sering didefinisikan dengan sifat2 dualitas yang bertolakbelakang, dan salah satu definisi dari Shiva itu sendiri adalah sebagai Kāla (waktu), yang jelas ini sulit didefinisikan dalam bentuk grafis baik 2 dimensi maupun 3 dimensi selain sebagai Mahakala yg kerap digambarkan sebagai sosok raksasa yang menguasai samsara (lingkaran siklus), inipun sering ditemukan dalam ikonografi Buddhisme. Maka penggambaran Shiva yang dikenal adalah penggambaran dari aspek2 lain seperti Nataraja, Yogi, bhairava, atau perumahtangga.


Hinduisme adalah ajaran yang mendasarkan pada filsafat naskah2 vedanta dan tradisi2 para pertapa. Awalnya Hinduism sendiri disebut sebagai Brahmanisme di mana MahaBrahman atau sering kali disebutkan sebagai MahaAtman adalah entitas tertinggi yang tidak dapat diwujudkan secara pasti karena kemahabesarannya, gagasan veda tentang Mahabrahman ini pun diungkapkan kembali secara intensif oleh Adi Sankhracharya dengan konsep ajaran yang dikenal sebagai Advyata Vedanta - non dualitas veda/Brahman.

Jadi, apakah Hinduisme hanya semata2 adalah sebuah ajaran yang polytheist, penyembahan arca/patung, dan penuh ritual? Bila mempelajari Veda dan Upanishad secara seksama jelas bukanlah demikian, Hinduism adalah ajaran yang sangat kompleks di mana di satu sisi Hinduism bisa menjadi monotheism sekaligus polytheism karena selain doktrin Advyata Vedanta, terdapat juga doktrin emanasi/inkarnasi (bukan re-inkarnasi) di mana MahaBrahman (mahaatman/tuhan yme dalam Veda) dengan pemahaman omnipotent (kemahakuasaan) dan omnipresent (kemahahadiran) dia dapat mewujud atau beremanasi (berinkarnasi - bukan reinkarnasi) menjadi apapun dan menyatu dengan apapun, konsep yang mirip dengan konsep wihdatul wujud dalam sufiisme Islam.


Tapi dalam ruang utama apakah benar2 kosong? Di ruang utama terdapat sebuah arca di dalam Garbagriha yang menggambarkan dewa Shiva yang konon penggambaran dari raja Balitung.

No comments:

Post a Comment