Kisah Perjuangan John Logie Baird, Penemu Televisi John Logie Baird, seorang insinyur elektronika asal Skotlandia, lahir pada 13 Agustus 1888. Terinspirasi oleh penemuan gelombang radio Guglielmo Marconi, Baird yakin bahwa sinyal visual juga bisa ditransmisikan. Keyakinan inilah yang mendorongnya untuk bekerja keras dan melakukan penelitian yang mendalam. Mengubah Ide yang Dianggap Gila Menjadi Kenyataan Ide Baird untuk mengirim visual melalui gelombang elektromagnetik dianggap mustahil pada zamannya. Hal ini membuatnya kesulitan mencari investor, dan sebagian besar penelitiannya dilakukan seorang diri dengan keterbatasan dana. Namun, kegigihannya membuahkan hasil. Pada tahun 1923, ia berhasil mentransmisikan suara dan gambar secara bersamaan. Tak lama setelah itu, ia juga sukses mengirimkan citra atau gambar kasar secara nirkabel dalam jarak beberapa meter, sebuah pencapaian yang sangat menggembirakan. Kunci keberhasilan Baird terletak pada penyempurnaan yang ia lakukan pada Nipkow Disk, sebuah alat yang awalnya diciptakan oleh Paul Nipkow. Melalui modifikasinya, Baird berhasil membuat sistem tersebut bekerja dengan lebih sempurna. Diakui Dunia dan Mengubah Sejarah Setelah penemuannya terbukti, nama John Logie Baird mendadak terkenal. Para investor yang sebelumnya ragu kini berbondong-bondong mendanai penelitian lanjutannya. Pada tahun 1927, ia berhasil mengirimkan sinyal televisi dari London ke Glasgow. Setahun kemudian, di tahun 1928, ia kembali membuat sejarah dengan mengirimkan sinyal gambar dan audio dari London ke New York. Keberhasilan ini menginspirasi ilmuwan lain untuk turut serta menyempurnakan penemuan televisi, yang kini menjadi salah satu media paling penting dalam kehidupan manusia.

 Kisah Perjuangan John Logie Baird, Penemu Televisi

John Logie Baird, seorang insinyur elektronika asal Skotlandia, lahir pada 13 Agustus 1888. Terinspirasi oleh penemuan gelombang radio Guglielmo Marconi, Baird yakin bahwa sinyal visual juga bisa ditransmisikan. Keyakinan inilah yang mendorongnya untuk bekerja keras dan melakukan penelitian yang mendalam.

Mengubah Ide yang Dianggap Gila Menjadi Kenyataan

Ide Baird untuk mengirim visual melalui gelombang elektromagnetik dianggap mustahil pada zamannya. Hal ini membuatnya kesulitan mencari investor, dan sebagian besar penelitiannya dilakukan seorang diri dengan keterbatasan dana.

Namun, kegigihannya membuahkan hasil. Pada tahun 1923, ia berhasil mentransmisikan suara dan gambar secara bersamaan. Tak lama setelah itu, ia juga sukses mengirimkan citra atau gambar kasar secara nirkabel dalam jarak beberapa meter, sebuah pencapaian yang sangat menggembirakan.

Kunci keberhasilan Baird terletak pada penyempurnaan yang ia lakukan pada Nipkow Disk, sebuah alat yang awalnya diciptakan oleh Paul Nipkow. Melalui modifikasinya, Baird berhasil membuat sistem tersebut bekerja dengan lebih sempurna.

Diakui Dunia dan Mengubah Sejarah

Setelah penemuannya terbukti, nama John Logie Baird mendadak terkenal. Para investor yang sebelumnya ragu kini berbondong-bondong mendanai penelitian lanjutannya. Pada tahun 1927, ia berhasil mengirimkan sinyal televisi dari London ke Glasgow.

Setahun kemudian, di tahun 1928, ia kembali membuat sejarah dengan mengirimkan sinyal gambar dan audio dari London ke New York. Keberhasilan ini menginspirasi ilmuwan lain untuk turut serta menyempurnakan penemuan televisi, yang kini menjadi salah satu media paling penting dalam kehidupan manusia.