21 August 2025

Komandan kapal perang Amerika Serikat USS Renville, Kapten David Merrill Tyree menyempatkan diri mengunjungi presiden Soekarno di Yogyakarta setelah perundingan Renville selesai dilaksanakan. Pada awal bulan Desember tahun 1947, USS Renville diperintahkan berangkat menuju perairan Jakarta, Indonesia guna bertugas sebagai tempat perundingan antara Republik Indonesia dengan Belanda, yang kala itu masih dalam konflik bersenjata. Hadirnya USS Renville APA-227 di perairan Teluk Jakarta merupakan suatu usulan dari David Dean Rusk, seorang asisten menteri Luar Negeri Amerika Serikat (dikemudian hari beliau kemudian menjabat sebagai menteri Luar Negeri Amerika Serikat di era presiden John F. Kennedy). Keputusan mengirimkan Renville sebagai lokasi perundingan RI-Belanda diambil setelah diskusi yang panjang dan alot antara perwakilan Republik Indonesia, Belanda, dan Komisi Tiga Negara atau KTN. Pada saat itu, kapal perang milik Amerika Serikat tersebut dikomandani oleh Kapten David Merrill Tyree. Sumber foto : nationaalarchief.nl

 Komandan kapal perang Amerika Serikat USS Renville, Kapten David Merrill Tyree menyempatkan diri mengunjungi presiden Soekarno di Yogyakarta setelah perundingan Renville selesai dilaksanakan.



Pada awal bulan Desember tahun 1947, USS Renville diperintahkan berangkat menuju perairan Jakarta, Indonesia guna bertugas sebagai tempat perundingan antara Republik Indonesia dengan Belanda, yang kala itu masih dalam konflik bersenjata. 


Hadirnya USS Renville APA-227 di perairan Teluk Jakarta merupakan suatu usulan dari David Dean Rusk, seorang asisten menteri Luar Negeri Amerika Serikat (dikemudian hari beliau kemudian menjabat sebagai menteri Luar Negeri Amerika Serikat di era presiden John F. Kennedy). 


Keputusan mengirimkan Renville sebagai lokasi perundingan RI-Belanda diambil setelah diskusi yang panjang dan alot antara perwakilan Republik Indonesia, Belanda, dan Komisi Tiga Negara atau KTN. 

Pada saat itu, kapal perang milik Amerika Serikat tersebut dikomandani oleh Kapten David Merrill Tyree.


Sumber foto : nationaalarchief.nl

No comments:

Post a Comment