29 August 2025

Mungkin masih banyak yang ingat dengan tokoh ini. Karier militernya cukup bagus. Pada tahun 1965 beliau sudah berpangkat Brigadir Jenderal, dengan usia relatif muda, baru awal 40-an. Jadi perjalanan dinasnya masih panjang. Bintang tiga bisa diraihnya menjelang pensiun. Namun dikorbankannya semua itu. Sang tokoh ini malah ikut bergabung dengan Letkol Untung dan kawan-kawan dalam suatu gerakan yang mereka namai sendiri "Gerakan 30 September." Untung yang berpangkat Letnan Kolonel menjadi pimpinan dari Gerakan 30 September tersebut. Beliau yang berpangkat Brigjen menjadi anak buah Untung. Gerakan 30 September yang lebih dikenal dengan sebutan Gestapu gagal mewujudkan semua rencana mereka. Letkol Untung berhasil ditangkap hanya beberapa waktu setelah gerskan mereka dimulai. Sang tokoh ini pun menyusul ditangkap, walaupun dalam waktu yang jauh lebih lama. Pada sidang Mahmilub dia dijatuhi hukuman mati. Entah apa yang mau dikejarnya. Dia telah menyia-nyiakan pangkat Brigadir Jenderal dan karier yang masih panjang. Semuanya lenyap seketika. Silakan koreksi jika ada yang salah, dan ditambahkan jika ada informasi lain yang belum ditulis. Terima kasih.

 Mungkin masih banyak yang ingat dengan tokoh ini. Karier militernya cukup bagus. Pada tahun 1965 beliau sudah berpangkat Brigadir Jenderal, dengan usia relatif muda, baru awal 40-an. Jadi perjalanan dinasnya masih panjang. Bintang tiga bisa diraihnya menjelang pensiun. 



Namun dikorbankannya semua itu. Sang tokoh ini malah ikut bergabung dengan Letkol Untung dan kawan-kawan dalam suatu gerakan yang mereka namai sendiri "Gerakan 30 September." Untung yang berpangkat Letnan Kolonel menjadi pimpinan dari Gerakan 30 September tersebut. Beliau yang berpangkat Brigjen menjadi anak buah Untung. 


Gerakan 30 September yang lebih dikenal dengan sebutan Gestapu gagal mewujudkan semua rencana mereka. Letkol Untung berhasil ditangkap hanya beberapa waktu setelah gerskan mereka dimulai. Sang tokoh ini pun menyusul ditangkap, walaupun dalam waktu yang jauh lebih lama. Pada sidang Mahmilub dia dijatuhi hukuman mati. 


Entah apa yang mau dikejarnya. Dia telah menyia-nyiakan pangkat Brigadir Jenderal dan karier yang masih panjang. Semuanya lenyap seketika. 


Silakan koreksi jika ada yang salah, dan ditambahkan jika ada informasi lain yang belum ditulis. Terima kasih.

No comments:

Post a Comment