13 August 2025

Di abad ke-16, Jepang diwarnai kisah seorang pencuri legendaris bernama Ishikawa Goemon — tokoh yang hingga kini masih diperdebatkan, apakah ia pahlawan rakyat atau sekadar kriminal kelas kakap. Menurut catatan sejarah, Goemon terkenal mencuri dari para samurai korup dan pejabat kaya, lalu membagi hasilnya kepada rakyat miskin, mirip Robin Hood versi Jepang. Kisahnya beredar luas lewat kabuki dan cerita rakyat, membuat namanya melegenda di seluruh negeri. Namun, nasibnya berakhir tragis pada tahun 1594 ketika ia ditangkap saat mencoba membunuh penguasa berkuasa, Toyotomi Hideyoshi. Hukuman yang dijatuhkan sangat kejam: Goemon direbus hidup-hidup bersama putranya di dalam kuali besar di depan umum di Kyoto, sebagai peringatan bagi siapa pun yang berani melawan pemerintah. Meski begitu, legenda mengatakan ia sempat mengangkat anaknya tinggi-tinggi agar selamat dari air mendidih, menjadikannya simbol keberanian dan pengorbanan. Hingga kini, kisah Goemon masih hidup di budaya populer Jepang — dari drama kabuki, ukiyo-e, hingga video game modern. Sebuah ironi abadi, di mana nama seorang kriminal bisa berubah menjadi ikon rakyat, dan eksekusinya menjadi bagian dari sejarah kelam namun heroik Jepang. #Faktamenarik #Duniasekitarkita #Faktaunik

 Di abad ke-16, Jepang diwarnai kisah seorang pencuri legendaris bernama Ishikawa Goemon — tokoh yang hingga kini masih diperdebatkan, apakah ia pahlawan rakyat atau sekadar kriminal kelas kakap. Menurut catatan sejarah, Goemon terkenal mencuri dari para samurai korup dan pejabat kaya, lalu membagi hasilnya kepada rakyat miskin, mirip Robin Hood versi Jepang. Kisahnya beredar luas lewat kabuki dan cerita rakyat, membuat namanya melegenda di seluruh negeri.



Namun, nasibnya berakhir tragis pada tahun 1594 ketika ia ditangkap saat mencoba membunuh penguasa berkuasa, Toyotomi Hideyoshi. Hukuman yang dijatuhkan sangat kejam: Goemon direbus hidup-hidup bersama putranya di dalam kuali besar di depan umum di Kyoto, sebagai peringatan bagi siapa pun yang berani melawan pemerintah. Meski begitu, legenda mengatakan ia sempat mengangkat anaknya tinggi-tinggi agar selamat dari air mendidih, menjadikannya simbol keberanian dan pengorbanan.


Hingga kini, kisah Goemon masih hidup di budaya populer Jepang — dari drama kabuki, ukiyo-e, hingga video game modern. Sebuah ironi abadi, di mana nama seorang kriminal bisa berubah menjadi ikon rakyat, dan eksekusinya menjadi bagian dari sejarah kelam namun heroik Jepang.


#Faktamenarik

#Duniasekitarkita

#Faktaunik

No comments:

Post a Comment