13 September 2024

Karimata Band didirikan di tahun 1985 bersamaan dengan berdirinya Perhimpunan Penggemar Jazz Indonesia yang ketika diadakan acara di Ball Room Hotel Indonesia. Band ini didukung oleh 5 pemain musik seperti : Candra Darusman (keyboard), Aminoto Kosin (Keyboard), Erwin Gutawa (bas), Denny TR (gitar), dan Aldy (Drums). Aldy ini menggantikan Uce Haryono. Anggota Karimata Band ini adalah orang-orang professional di dunia musik. Seperti Candara Daruman sebelumnya telah pernah bergabung dengan grup musik Chaseiro, sementara Amonoto Kosin telah banyak menulis lagu ketika mengikuti pendidikan musik di Berkeley College of Music Boston Amerika Serikat tahun 1983. Sedangkan Erwin Gutawa banyak menulis musik dan aransemen musik untuk sejumlah grup dan rekaman tunggal. Banyak sudah artis penyanyi yang pernah diiringnya, seperti Ramona Purba, Atiek CB dan Januari Christy dan yang lainnya. Itulah sebabnya ketika rekaman perdana Karimata tahun 1985, mereka tidak kerepotan dengan lagu-lagu baru. Karimata band pada dasarnya grup instrumental. Untuk mendekati penggemarnya, mereka menggarap juga lagu dengan vocal. Karena Karimata tak memiliki volakalis yang dapat diandalkan, maka mereka sengaja mengambil nama-nama tenar sebagai bintang tamu, antara lain: Duet Dian Pramana Poetra dan Lydia Noorsaid dengan lagunya “Rintangan. Ramona Purba dan La Sotria dengan lagunya “Lintas Melawai”, Ruth Sahayana dengan lagu "Masa Kecil, La Storia dengan lagu "Tiga Menit, dan lagu andalan Band Karimata berjudul "Lima", serta banyak lagi para penyanyi kenamaan lainnya yang pernah bekerja sama dengan Karimata Band. Sejumlah album instrumental dari hasil pertunjukan panggung mereka antara lain lagu “ Gringgo”, “Relief”, “Di Atas Batas”. Di akhir tahun 1987, Erwin Gutawa dan Candara Darusman masuk unggulan pemilihan “Penata Musik Terbaik. Ini menunjukkan “Kelas” keduanya dalam membuat aransemen musik untuk sejumlah penyanyi tenar Indonesia. Dalam formasi utuh Karimata, d tahun 1986 pernah mewakili Indonesia di pentas North Sea Jazz Festila di negeri Belanda. Bagaimana dengan perkembangan musik Jazz Indonesia sekarang? Semoga semakin lebih baik lagi karena Indonesia tidak kekurangan bakat-bakat terpendam di berbagai aliran musik, termasuk Jazz. Sumber: SKM, 23-08-1987. Koleksi Surat Kabar Langka Salemba – Perpustakaan Nasional RI (Skala-team)

 Karimata Band didirikan di tahun 1985 bersamaan dengan berdirinya Perhimpunan Penggemar Jazz Indonesia yang ketika diadakan acara di Ball Room Hotel Indonesia. Band ini didukung oleh 5 pemain musik seperti : Candra Darusman (keyboard), Aminoto Kosin (Keyboard), Erwin Gutawa (bas), Denny TR (gitar), dan Aldy (Drums). Aldy ini menggantikan Uce Haryono. 



Anggota Karimata Band ini adalah orang-orang professional di dunia musik. Seperti Candara Daruman sebelumnya telah pernah bergabung dengan grup musik Chaseiro, sementara Amonoto Kosin telah banyak menulis lagu ketika mengikuti pendidikan musik di Berkeley College of Music Boston Amerika Serikat tahun 1983. Sedangkan Erwin Gutawa banyak menulis musik dan aransemen musik untuk sejumlah grup dan rekaman tunggal. Banyak sudah artis penyanyi yang pernah diiringnya, seperti Ramona Purba, Atiek CB dan Januari Christy dan yang lainnya. Itulah sebabnya ketika rekaman perdana Karimata tahun 1985, mereka  tidak kerepotan dengan lagu-lagu baru.


Karimata band pada dasarnya grup instrumental. Untuk mendekati penggemarnya, mereka menggarap juga lagu dengan vocal. Karena Karimata tak memiliki volakalis yang dapat diandalkan, maka mereka sengaja mengambil nama-nama tenar sebagai bintang tamu, antara lain: Duet Dian Pramana Poetra dan Lydia Noorsaid  dengan lagunya “Rintangan. Ramona Purba dan La Sotria dengan lagunya “Lintas Melawai”, Ruth Sahayana dengan lagu "Masa Kecil, La Storia dengan lagu "Tiga Menit, dan lagu andalan Band Karimata berjudul "Lima", serta banyak lagi para penyanyi kenamaan lainnya yang pernah bekerja sama dengan Karimata Band.


Sejumlah album instrumental dari hasil pertunjukan panggung mereka antara lain lagu “ Gringgo”, “Relief”, “Di Atas Batas”.

Di akhir tahun 1987, Erwin Gutawa dan Candara Darusman masuk unggulan pemilihan “Penata Musik Terbaik.  Ini menunjukkan “Kelas” keduanya dalam membuat aransemen musik untuk sejumlah penyanyi tenar Indonesia.


Dalam formasi utuh Karimata, d tahun 1986 pernah mewakili Indonesia di pentas North Sea Jazz Festila di negeri Belanda.

Bagaimana dengan perkembangan musik Jazz Indonesia sekarang? Semoga semakin lebih baik lagi karena Indonesia tidak kekurangan bakat-bakat terpendam di berbagai aliran musik, termasuk Jazz.


Sumber: SKM, 23-08-1987. Koleksi Surat Kabar Langka Salemba – Perpustakaan Nasional RI (Skala-team)

No comments:

Post a Comment