20 September 2024

Dia adalah George McLaurin, pria kulit hitam pertama yang diterima di Universitas Oklahoma pada tahun 1948. Ia dipaksa duduk di sudut terpisah dari rekan-rekan kulit putihnya. Namun, namanya tetap tercatat dalam daftar kehormatan sebagai salah satu dari tiga mahasiswa terbaik di perguruan tinggi tersebut. Ini kata-katanya: "Beberapa rekan memandangku seperti aku adalah binatang, tidak ada yang berbicara padaku, dan bagi para pengajar aku bahkan tidak ada—mereka jarang menjawab pertanyaanku. Aku mengabdikan diri sepenuhnya, dan akhirnya teman-temanku mulai mencariku, dan para pengajar mulai memperhatikanku. Aku tidak lagi menjadi tidak terlihat bagi mereka." Pendidikan memiliki kekuatan yang lebih besar daripada senjata.

 Dia adalah George McLaurin, pria kulit hitam pertama yang diterima di Universitas Oklahoma pada tahun 1948. Ia dipaksa duduk di sudut terpisah dari rekan-rekan kulit putihnya. Namun, namanya tetap tercatat dalam daftar kehormatan sebagai salah satu dari tiga mahasiswa terbaik di perguruan tinggi tersebut.



Ini kata-katanya:

"Beberapa rekan memandangku seperti aku adalah binatang, tidak ada yang berbicara padaku, dan bagi para pengajar aku bahkan tidak ada—mereka jarang menjawab pertanyaanku. Aku mengabdikan diri sepenuhnya, dan akhirnya teman-temanku mulai mencariku, dan para pengajar mulai memperhatikanku. Aku tidak lagi menjadi tidak terlihat bagi mereka."


Pendidikan memiliki kekuatan yang lebih besar daripada senjata.

No comments:

Post a Comment