04 August 2025

| Para penggemar Perfilman nasional tentu tahu sosok lugu dan sangat lucu ini. Beliau adalah Mang Diman, yang bernama asli R. Soepardiman Hardjosepoetro, lahir pada 23 November 1930 di Yogyakarta dan meninggal dunia pada 21 Agustus 2001 di Jakarta. Mang Diman adalah seorang aktor dan pelawak terkenal Indonesia yang juga dikenal sebagai seniman reog Sunda. Kehidupan awalnya sederhana; pendidikannya hanya sampai kelas II SLTP (Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama). Pada tahun 1951, ia mulai bekerja sebagai mandor gudang perkebunan rasella dan tabak di Jepara. Di usia 23 tahun, ia bergabung dengan Kepolisian Republik Indonesia dan menjadi bagian dari unit kesenian, di mana ia sempat tampil sebagai pemain ketoprak dalam kelompok Margo Utomo. Karier Mang Diman di dunia hiburan mulai menonjol ketika ia bergabung dengan Badan Kesenian Kepolisian (BKKN, yang kemudian berganti nama menjadi BKAK). Bersama tiga rekannya yaitu Mang Dudung, Mang Udi, dan Mang Harry, ia membentuk kwartet lawak Reog BKAK yang populer pada era 1960-an hingga 1970-an. Kelompok ini dikenal dengan gaya komedi yang khas dan menghibur, sering kali menggabungkan unsur seni tradisional seperti reog. Setelah beberapa waktu, Mang Diman memilih berkarier solo dan tampil dalam puluhan film serta serial sinetron. Ia sering memerankan tokoh pelayan atau abdi, sebuah peran yang menjadi ciri khasnya. Beberapa karya terkenalnya termasuk Noktah Merah Perkawinan, Aku Ingin Pulang, dan film terakhirnya, Ada Apa dengan Cinta? (2002), yang disyuting sebelum ia meninggal. Mang Diman meninggal dunia pada usia 70 tahun akibat penyakit jantung pada tanggal 21 Agustus 2001. Ia menjalani perawatan selama 21 hari di Rumah Sakit Persahabatan, Jakarta Timur. Sebelum meninggal dunia beliau sempat menjalani syuting film Ada Apa dengan Cinta? Mang Diman Dikebumikan di Tuntung Pahit Kutoarjo - Jawa Tengah. Warisannya sebagai pelawak dan aktor pendukung tetap dikenang dalam perfilman Indonesia, terutama melalui peran-peran kecil namun berkesan yang ia mainkan. Filmografi: Singa Betina dari Marunda (1971) Gara-Gara (1973) Dasar Rezeki (1974) Setan Kuburan (1975) Ingin Cepat Kaya (1976) Kereta Api Terakhir (1981) Dukun Lintah (1981) Bayi Ajaib (1982) Damarwulan (1983) Sunan Kalijaga dan Syeh Siti Jenar (1985) Sama Juga Bohong (1986) Bintang Kejora (1986) Makhluk Dari Kubur (1991) Ada Apa Dengan Cinta (2002) Sinetron: Borobudur (2000) Noktah Merah Perkawinan (1995) Camelia (1999) Aku Ingin Pulang (1999) ๐Ÿ“ฐ Sumber : Majalah Film ๐Ÿ“ท Foto : Berbagai Sumber #Mamgdiman #Aktor #legend #fyp #viral #trending #jangkauan

 | Para penggemar Perfilman nasional tentu tahu sosok lugu dan sangat lucu ini. Beliau adalah Mang Diman, yang bernama asli R. Soepardiman Hardjosepoetro, lahir pada 23 November 1930 di Yogyakarta dan meninggal dunia pada 21 Agustus 2001 di Jakarta. 



Mang Diman adalah seorang aktor dan pelawak terkenal Indonesia yang juga dikenal sebagai seniman reog Sunda. Kehidupan awalnya sederhana; pendidikannya hanya sampai kelas II SLTP (Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama). 


Pada tahun 1951, ia mulai bekerja sebagai mandor gudang perkebunan rasella dan tabak di Jepara. 


Di usia 23 tahun, ia bergabung dengan Kepolisian Republik Indonesia dan menjadi bagian dari unit kesenian, di mana ia sempat tampil sebagai pemain ketoprak dalam kelompok Margo Utomo.


Karier Mang Diman di dunia hiburan mulai menonjol ketika ia bergabung dengan Badan Kesenian Kepolisian (BKKN, yang kemudian berganti nama menjadi BKAK). 


Bersama tiga rekannya yaitu Mang Dudung, Mang Udi, dan Mang Harry, ia membentuk kwartet lawak Reog BKAK yang populer pada era 1960-an hingga 1970-an. 


Kelompok ini dikenal dengan gaya komedi yang khas dan menghibur, sering kali menggabungkan unsur seni tradisional seperti reog. 


Setelah beberapa waktu, Mang Diman memilih berkarier solo dan tampil dalam puluhan film serta serial sinetron. 


Ia sering memerankan tokoh pelayan atau abdi, sebuah peran yang menjadi ciri khasnya. Beberapa karya terkenalnya termasuk Noktah Merah Perkawinan, Aku Ingin Pulang, dan film terakhirnya, Ada Apa dengan Cinta? (2002), yang disyuting sebelum ia meninggal.


Mang Diman meninggal dunia pada usia 70 tahun akibat penyakit jantung pada tanggal 21 Agustus 2001. Ia menjalani perawatan selama 21 hari di Rumah Sakit Persahabatan, Jakarta Timur.


Sebelum meninggal dunia beliau sempat menjalani syuting film Ada Apa dengan Cinta? Mang Diman Dikebumikan di Tuntung Pahit Kutoarjo - Jawa Tengah.


Warisannya sebagai pelawak dan aktor pendukung tetap dikenang dalam perfilman Indonesia, terutama melalui peran-peran kecil namun berkesan yang ia mainkan.


Filmografi:

Singa Betina dari Marunda (1971)

Gara-Gara (1973)

Dasar Rezeki (1974)

Setan Kuburan (1975)

Ingin Cepat Kaya (1976)

Kereta Api Terakhir (1981)

Dukun Lintah (1981)

Bayi Ajaib (1982)

Damarwulan (1983)

Sunan Kalijaga dan Syeh Siti Jenar (1985)

Sama Juga Bohong (1986)

Bintang Kejora (1986)

Makhluk Dari Kubur (1991)

Ada Apa Dengan Cinta (2002)


Sinetron: 

Borobudur (2000)

Noktah Merah Perkawinan (1995)

Camelia (1999)

Aku Ingin Pulang (1999)


๐Ÿ“ฐ Sumber : Majalah Film

๐Ÿ“ท Foto : Berbagai Sumber


#Mamgdiman #Aktor #legend

#fyp

#viral

#trending

#jangkauan

No comments:

Post a Comment