✨ Kisah Genius Nusantara yang Terlupakan: Drs. Raden Mas Panji Sosrokartono ✨
Tak banyak yang tahu, bahwa Indonesia pernah melahirkan seorang tokoh jenius yang dijuluki “Manusia Seribu Bahasa” dan pernah menjadi juru bahasa Liga Bangsa-Bangsa, cikal bakal PBB. Dialah Drs. R.M.P. Sosrokartono, kakak kandung dari pahlawan emansipasi wanita, R.A. Kartini.
Lahir di Jepara pada tahun 1877, Sosrokartono menempuh pendidikan tinggi di Belanda dan menjadi orang Indonesia pertama yang masuk Universitas Leiden untuk jurusan Sastra Oriental. Kemampuannya dalam bahasa sangat luar biasa—disebutkan ia menguasai lebih dari 17 bahasa asing dan 20 dialek lokal. Ia menjadi jurnalis perang untuk surat kabar New York Herald Tribune, meliput Perang Dunia I langsung dari medan perang, dan satu-satunya wartawan Asia di sana.
Tak hanya ahli bahasa dan wartawan, Sosrokartono juga dikenal sebagai sosok spiritual dan tabib. Setelah kembali ke tanah air, ia menolak jabatan tinggi dari pemerintah kolonial dan memilih hidup sederhana di Bandung, mengobati orang sakit dengan air putih dan doa. Metodenya dikenal sebagai “air putih bertuliskan doa”, dan banyak orang datang dari jauh untuk meminta bantuannya.
Meski jasanya besar dan kiprahnya mendunia, nama Sosrokartono sering luput dari pelajaran sejarah. Padahal, pemikirannya tentang kemanusiaan, perdamaian dunia, dan pendidikan sangat maju untuk zamannya.
Ia wafat pada 8 Februari 1952 dalam kesederhanaan. Makamnya ada di TPU Cikendi, Bandung—sunyi, nyaris tak dikenal. Namun warisannya sebagai tokoh intelektual, spiritualis, dan pelopor jurnalisme internasional Indonesia akan terus menjadi inspirasi bagi generasi penerus.
#faktamenarik
#Duniasekitarkita
#faktaunik

No comments:
Post a Comment