16 September 2025

Apa ini akulturasi budaya bangsa arya, bangsa dravida dan bangsa austronesia yang pada waktu itu pusatnya di pulau jawa?, kalau iya pantes, leluhur nya ajh 3 bangsa yang besar dan unggul sehingga membawa pengaruh budaya yang kuat. Bangsa Arya dengan agamanya/tauhid Bangsa dravida dengan arsitekturnya Bangsa Austronesia dengan fisik kuatnya Tapi maaf yang saya bahas adalah penampilannya dulu 🙏 Dilihat dari panel relief mengenai penataan rambut pria maupun wanita sepertinya rambut harus di buat gimbal dulu dengan ukuran 3mm atau dengan variasi ukuran lainnya lalu rambut di tata dengan bagian bawah yang bundar dan semakin mengecil ke atas, sering dihiasi untaian manik-manik atau bunga, serta dikenal sebagai model mahkota emas dalam tata rias kuno Asia Tenggara Bagian yang menonjol lainnya adalah telinga, pria dan wanita bagian telinga mayoritas sama pasti bagian bawah berlubang dan memanjang seperti Telingaan Aruu, yaitu tradisi memanjangkan telinga oleh orang-orang dari Suku Dayak. Tradisi memanjangkan telinga di kalangan Suku Dayak ini telah lama dilakukan secara turun temurun. Pemanjangan daun telinga ini biasanya menggunakan pemberat berupa logam berbentuk lingkaran gelang dari tembaga yang bahasa kenyah di sebut "Belaong" . Dengan pemberat ini daun telinga akan terus memanjang hingga beberapa sentimeter. #foto #bangsaarya #bangsadravida #bangsaaustronesia #akulturasi #infomenarik #sejarah

 Apa ini akulturasi budaya bangsa arya, bangsa dravida dan bangsa austronesia yang pada waktu itu pusatnya di pulau jawa?, kalau iya pantes, leluhur nya ajh 3 bangsa yang besar dan unggul sehingga membawa pengaruh budaya yang kuat.

Bangsa Arya dengan agamanya/tauhid

Bangsa dravida dengan arsitekturnya

Bangsa Austronesia dengan fisik kuatnya

Tapi maaf yang saya bahas adalah penampilannya dulu 🙏



Dilihat dari panel relief mengenai penataan rambut  pria maupun wanita sepertinya rambut harus di buat gimbal dulu dengan  ukuran 3mm atau dengan variasi ukuran lainnya lalu rambut di tata dengan bagian bawah yang bundar dan semakin mengecil ke atas, sering dihiasi untaian manik-manik atau bunga, serta dikenal sebagai model mahkota emas dalam tata rias kuno Asia Tenggara


Bagian yang menonjol lainnya adalah telinga, pria dan wanita bagian telinga mayoritas sama pasti bagian bawah berlubang dan memanjang seperti  Telingaan Aruu, yaitu  tradisi memanjangkan telinga oleh orang-orang dari Suku Dayak. Tradisi memanjangkan telinga di kalangan Suku Dayak ini telah lama dilakukan secara turun temurun. Pemanjangan daun telinga ini biasanya menggunakan pemberat berupa logam berbentuk lingkaran gelang dari tembaga yang bahasa kenyah di sebut "Belaong" . Dengan pemberat ini daun telinga akan terus memanjang hingga beberapa sentimeter.

Sumber : Wukir Mahendra

#foto #bangsaarya #bangsadravida #bangsaaustronesia #akulturasi #infomenarik #sejarah

No comments:

Post a Comment