Beliau adalah Marsiman. Satu dari 388 warga Mojokerto yang mengadu nasib di Suriname. Pemuda 23 Tahun asal Kenanten ini berangkat ke Suriname tanggal 19 April 1909 melalui Semarang dengan naik kapal Princes Willem II. Beliau dikontak mulai 28 Juni 1909 sampai dengan 28 Juni 1914. Akan tetapi beliau memperpanjang kontraknya sampai tahun 1928. Tidak ada keterangan beliau kembali ke Jawa oleh karena itu bisa dipastikan Beliau melanjutkan sisa hidupnya di Suriname. Hal ini dibuktikan dengan beliau mengganti nama Djotiostro. Beliau memiliki keluarga bernama Bok Surip. #mojokerto #mojokertohits #sejarah #sejarahindonesia #historia #historic #historical #history #heritage #oldpics #oldphoto #oldphotos #oldphotograph #oldphotography #vintage #vintagephoto #vintagephotography #picoftheday #pictureoftheday #maps #map #oldmaps #townplanning Sumber : Nationaalarchive.nl

 Beliau adalah Marsiman. Satu dari 388 warga Mojokerto yang mengadu nasib di Suriname. Pemuda 23 Tahun asal Kenanten ini berangkat ke Suriname tanggal 19 April 1909 melalui Semarang dengan naik kapal Princes Willem II. Beliau dikontak mulai 28 Juni 1909 sampai dengan 28 Juni 1914. Akan tetapi beliau memperpanjang kontraknya sampai tahun 1928. Tidak ada keterangan beliau kembali ke Jawa oleh karena itu bisa dipastikan Beliau melanjutkan sisa hidupnya di Suriname. Hal ini dibuktikan dengan beliau mengganti nama Djotiostro. Beliau memiliki keluarga bernama Bok Surip.

#mojokerto #mojokertohits #sejarah #sejarahindonesia #historia #historic #historical #history #heritage #oldpics #oldphoto #oldphotos #oldphotograph #oldphotography #vintage #vintagephoto #vintagephotography #picoftheday #pictureoftheday #maps #map #oldmaps #townplanning 

Sumber : Nationaalarchive.nl