Sejarah Singkat Kadipaten Wirasaba
Majapahit - Pajang
Pada Masa Majapahit
Di selatan Gunung Slamet sudah terdapat suatu pemerintahan yang dipimpin oleh seorang adipati atas daerah yang disebut Kadipaten Wirasaba. Kadipaten Wirasaba dipimpin oleh Adipati R.Paguwan (Adipati Wirahudaya) yang berkuasa antara tahun 1413-1433 M. Adipati R.Paguwan (Adipati Wirahudaya) selanjutnya digantikan anak angkatnya R. Ketuhu bergelar Adipati Wirautama I.
R. Ketuhu adalah putra R. Harya Baribin Pandita Putra yang menikah dengan Dyah Ayu Pamekas.
R. Ketuhu oleh Majapahit dijinkan memperluas wilayah Kadipaten Wirasaba. Sampai ujung timur hingga lereng barat Gunung Sindoro Sumbing di Wilayah Kedu.
Kemudian pemerintahan Kadipaten Wirasaba diteruskan secara turun-temurun selama enam generasi.
1. Adipati Wirautama I ( R. Ketuhu)
2. Adipati Wirautama II (R. Urang)
3. Adipati Wirautama III (R. Sutawinata)
4. Adipati Sura Utama (R. Tambangan)
5. Adipati Wargautama I (R. Warga)
6. Adipati Wargautama II (R. Jaka Kaiman) hingga pada Masa Kesultanan Pajang.
Di era Kesultanan Pajang inilah, Tepatnya di Tahun 1571 M. Kadipaten Wirasaba di Bagi Menjadi 4, Oleh Adipati Mrapat / Wargautama II / R. Jaka Kaiman.
Keempat Daerah tersebut adalah,
1. Wirasaba yang sekarang menjadi Purbalingga.
2. Banjar Petambakan yang sekarang menjadi Banjarnegara.
3. Kejawar yang sekarang menjadi Banyumas.
4. Merden yang sebagian wilayah nya saat ini ikut Banjarnegara dan Kebumen.
๐ Jika ada yang salah, mohon di koreksi dan bila berkenan silahkan di lengkapi informasi nya...
Sumber @Kadipaten Wirasaba
#NagariWirasaba
#KadipatenWirasaba
#Wirasaba_purbalingga
#palingujung
No comments:
Post a Comment