▪️Persis Solo vs Psim Jogja ▪️
menandai peresmian Stadion Sriwedari, 1933.
Dekade kedua abad XX, jagad bal-balan ing kuthå Sålå makin semerbak.
Tempo Doeloe AlKid menjadi arena sepak bola para fanatikan hingga meluber.
Karena melihat kahanan tsb, Sinuwun Paku Buwana X terketuk.
Turunlah titah: membangun arena sepak bola di kawasan 'Kebon Råjå', yg diwiwiti tahun 1932.
Mr. Zeylman & R. Ng. Condrodiprojo bertugas merealisasikan perintah PB X.
Pembangunan stadion menelan duit 30.000 gulden dan perlu waktu 8 bulan utk merampungkannya.
Stadion Sriwedari diresmikan pada 1933 oleh G.P.H. Hargopalar sbg utusan dari PB X.
Seremoni peresmian Stadion Sriwedari ditandai saat Ketua PSSI Soeratin mengibarkan panji dwiwarna, merah putih, demi menegaskan bahwa pendirian Stadion Sriwedari ialah tonggak bagi 'kemerdekaan sepak rågå' bumiputra!
Perhelatan makin komplit dng suguhan laga antar pewaris Dinasti Mataram: Persis kontra PSIM.
Disarikan / tulis ulang @solosocieteit
Nhaa siapa saja pemain Persis saat itu...?
No comments:
Post a Comment