#JJD
#geografidansejarah
PUNCAK SUROLOYO
Antara Mitos dan Tradisi
Suroloyo adalah salahsatu puncak tertinggi dari barisan pegunungan Bukit Menoreh yang membentang dari Jawa Tengah dan DIY. Puncak Suroloyo berada pada ketinggian 1.019 mdpl berlokasi di kecamatan Samigaluh kabupaten Kulonprogo.
Dari puncak Suroloyo saat cuaca cerah kita bisa melihat 4 puncak gunung besar yaitu Sumbing Sindoro Merapi dan Merbabu. Kita juga bisa melihat candi Borobudur dan Kota Magelang dengan teropong. Hamparan laut pantai Glagah Indah juga terlihat saat cuaca cerah.
Suroloyo sendiri dalam bahasa jawa artinya berani mati. Selain memiliki pemandangan yang mengagumkan, Puncak Suroloyo juga menyimpan mitos. Puncak ini diyakini sebagai kiblat pancering bumi (pusat dari empat penjuru) di tanah Jawa.
Masyarakat setempat percaya bahwa puncak ini adalah pertemuan dua garis yang ditarik dari utara ke selatan dan dari arah barat ke timur Pulau Jawa. Dengan mitos, sejarah beserta pemandangan alamnya, tentu tempat ini sangat tepat untuk dikunjungi pada hari pertama di tahun baru kalender Jawa (1 Suro).
Tradisi Jamasan pusaka keraton selalu dilaksanakan setiap tanggal 1 suro di Puncak Suroloyo sehingga Suroloyo selalu dikait2kan dengan malam 1 suro (jawa) atau malam 1 muharam (Islam/hijriyah)
Catatan :
Tahun kalender Jawa (Saka,dalam bahasa Bali Çaka) waktunya sama dengan kalender Islam (Hijriyah)
No comments:
Post a Comment