Candi Sari
Luar biasa, pada tahun 1900 M Belanda membuat replika candi Sari yang berbeda di Desa Tirtomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta di Eropa. Candi Sari bercorak Buddha dengan pahatan stupa dan relief Buddha dan Bodhisattva. Replika Belanda ini dibuat sangat menggambarkan suasana zaman Medang. Karya Belanda ini menunjukkan begitu seriusnya mereka mengobservasi Medang. Bisa dilihat jelas dari rumah Gadang yang dipadukan dengan pondasi dan anak tangga batu beruki makara. Rumah Gadang sendiri dipilih mereka karena kesesuaian bentuk rumah gaya panggung pada relief candi Borobudur, Magelang.
Sungguh Belanda telah berusaha membawa manusia kembali ke era kejayaan Medang di masa lampau tak hanya dalam lukisan, tapi sebuah replika 3D. Terkadang hati kecil saya berkata, orang Belanda ini Katolik-Protestan/pengikut Tuhan Yesus tapi bisa membuat replika peninggalan Buddha dengan sangat detil. Hati kecil saya kadang bersedih, mengapa wihara di Indonesia tidak dibuat seperti replika Belanda ini, padahal replika ini tak hanya bernuansa Buddha, namun bisa membawa manusia jatuh dalam romantika zaman Medang. Salam toleransi.
No comments:
Post a Comment