Garut Belajar Perencanaan Pembangunan Daerah dari Kota Magelang
Tribu
Sekretaris
Daerah Kabupaten Garut, Deni Suherlan, bertukar cinderamata dengan Staf
Ahli Bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan, Aris Nugroho, di sela
studi komparasi, Rabu (9/1/2019).
TRIBUNJOGJA.COM - Pemerintah Kabupaten Garut melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Pemerintah Kabupaten Garut melakukan studi komparasi ke Pemerintah Kota Magelang, Rabu (9/1/2019).
Mereka belajar banyak tentang perencanaan dan pembangunan daerah dari Kota Sejuta Bunga.
"Kami dengar, Kota Magelang sarat penghargaan. Untuk itu, kami datang kesini untuk menanyakan terkait hal itu," ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Garut, Deni Suherlan, di sela studi komparasi, di ruang rapat lantai 2, Setda Kota Magelang, Rabu (9/1/2019).
Deni mengatakan, berbagai penghargaan yang diperoleh Kota Magelang menjadi salah satu alasan yang mendorong dilaksanakannya kunjungan tersebut.
Ia menyebutkan, dua penghargaan yang menarik perhatian Pemkab Garut yakni penghargaan Pangripta Abipraya yang diraih Kota Magelang
tahun 2014 dan 2016 serta penghargaan Badan Penelitian dan Pengembangan
Daerah (BPPD) Berkinerja Utama dari Kemenristekdikti yang diperoleh
tahun 2018 lalu.
"Oleh karena itu, kami ingin tahu bahan-bahan yang diperlukan untuk
pencapaian penghargaan tersebut. Sehingga bisa diterapkan di Kabupaten Garut" imbuhnya.Walikota Magelang, Sigit Widyonindito, melalui Staf Ahli Bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan, Aris Nugroho, mengatakan, Kota Magelang memang menjadi kota terkecil di Jawa Tengah, kendati demikian Kota Magelang mampu berkembang dengan mengandalkan berbagai sektor termasuk jasa.(tribunjogja)
Penulis: Rendika Ferri K
Editor: Hari Susmayanti
Sumber : tribun news
No comments:
Post a Comment