.... berani menjalani kehidupan, adalah sebuah konsekuensi untuk ikut membangun sebuah peradaban yang lebih bertanggung jawab ...
15 May 2012
Pilih Dia
Dalam siklus kehidupan manusia, manusia dihadapkan pada tahapan tahapan yang harus dilalui, dan setiap orang akan melalui jalannya sendiri-sendiri yang tidak mungkin sama antara yang satu dengan yang lain. Berbagai problem yang dihadapi, membutuhkan penyelesaian yang tidak sama dan harus berbeda solusi penyelesaiannya. Berbagai kecenderungan akan muncul pada setiap fase kehidupan, dan ini akan memperkaya akal pada diri manusia sebagai bentuk struggle of life. Untuk mempertahankan hidupnya, manusia diwajibkan memiliki pilihan (choice). Pilihan ini merupakan suatu hal yang menjadi keharusan melekat pada diri manusia. Mau tidak mau, suka tidak suka, manusia harus menentukan pilihan kemana dia harus melangkah, jalan apa yang harus ditempuh, alat apa yang harus dibawa dalam mengaruhi bahtera kehidupan, orang macam apa yang harus dipercaya dalam menemani dalam keadaan susah maupun senang. Kadang pilihan yang sudah dijatuhkan tidak sesuai harapan, bahkan kadang-kadang pilihan yang sudah ditetapkan bersebarangan dengan angan dan cita yang sudah diimpikan. Namun ada juga pilihan yang tidak sesuai harapan, justru dirasakan sebagai berkah dalam kehidupan karena begitu menyenangkan, bengitu memudahkan perjalanan dalam hidupnya. Hidup memenag misteri, demikian juga pilihan untuk bertahan hidup menjadi suatu yang lebih misterius untuk dianalisa dengan akal manusia.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment